Membangun Personal Branding untuk Guru SD

2023-07-18

Selasa (11/7) SD Al Muslim menyelenggarakan pelatihan sehari yang berkaitan dengan membangun personal branding untuk guru. Pelatihan ini untuk lebih meningkatkan kualitas Guru dalam proses persiapan awal masuk tahun ajaran baru 2023/2024 selain kegiatan menambah wawasan dan kemampuan Guru terkait Modul Ajar dan lainnya. Dalam dunia profesional, personal branding merupakan strategi yang penting, terlebih bagi guru dalam era digital saat ini. Membangun personal branding yang kuat akan membantu guru meningkatkan pengaruh mereka, memperluas jangkauan, dan memberi pengaruh positif dalam pembelajaran. Tentunya bisa memperoleh pengakuan yang lebih luas dalam profesi mereka. 

“Personal branding merupakan proses membentuk persepsi masyarakat terhadap aspek yang dimiliki oleh seseorang, di antaranya adalah kepribadian, kemampuan, atau nilai yang menimbulkan persepsi positif dari masyarakat, yang pada akhirnya dapat digunakan sebagai alat pemasaran. Guru saat ini dituntut bisa memunculkan personal branding yang kuat, karena dengan hal ini dimiliki, maka Guru akan memperoleh penghargaan yang pantas atas dedikasinya,” demikian tutur Setya Ardhianta, CEO New Idea Indonesia. Beliau juga menyampaikan tiga hal yang merupakan dimensi utama pembentuk personal branding di antaranya; kompetensi, style, dan standar. 

Penjelasannya sebagai berikut; pertama kompetensi. merupakan peran kita bersama orang lain. Kedua style, adalah bagaimana cara kita berhubungan dengan orang lain. Ketiga standar, yaitu bagaimana kita melakukannya. Sebagai seorang Guru, kita bisa memulai dengan menentukan identitas dan nilai-nilai apa saja yang membuat diri kita unik, kemudian hal apa yang ingin disampaikan kepada siswa ataupun rekan sejawat tentang visi kita sebagai seorang pendidik. Sehingga kita memahami bahwa personal branding itu mencerminkan identitas yang konsisten dan autentik.

Selanjutnya Guru juga perlu memperkuat keahlian dan kompetensi, tentunya tetap up to date dengan perkembangan terbaru dalam metode pengajaran, teknologi pendidikan, maupun riset pendidikan. Selain itu Guru dengan terus belajar dan mengembangkan diri mengikuti pelatihan, seminar yang relevan dengan dunia pendidikan akan memperkuat kompetensi yang dimiliki,imbasnya tentunya reputasi Guru juga akan semakin tinggi. Era media sosial saat ini juga bisa dimanfaatkan sebagai alat yang efektif untuk membangun personal branding. Membagikan konten bermanfaat untuk siswa, orang tua, maupun rekan kerja juga bisa menjadi ajang sumber informasi yang dapat dipercaya. Ketika reputasi Guru meningkat, reputasi sekolah juga akan terangkat.

Kepala SD Al Muslim Ustazah Fatimatuz Zahroh, S.Pd., M.Pd. menyampaikan dalam kesannya,” Pelatihan yang luar biasa menumbuhkan antusias Guru hari ini sungguh menyenangkan. Semoga Guru SD kedepannya bisa menciptakan pengalaman pembelajaran yang positif, membangun reputasi yang baik, mempertahankan integritas, dan profesionalisme sesuai personal branding masing-masing guru.” (Ustazah Dewi Nurjanah/ Guru SD)


wa